Kurang afdhol rasanya jika kita hanya membaca doa buka puasa serta menyegerakan berbuka. Terkadang
memang kita mengamalkan sesuatu hanya karena itu wajib atau sunnah, tanpa
mengetahui keutamaan dibalik amalan tersebut. Mengamalkannya pun sudah baik,
namun alangkah lebih baik untuk mengetahui keutamaannya agar kita semakin
semangat dan mampu mengamalkannya secara istiqomah.
Apa sebenarnya keutamaan membaca do’a buka puasa dan
menyegerakan berbuka hingga kita dianjurkan untuk mengamalkannya? Berikut
penjelasannya.

1.
Saat Mustajabah Untuk Berdo’a
Menjelang berbuka puasa merupakan saat yang mustajabah
untuk berdo’a. Bahkan, dijelaskan bahwa do’a pada saat itu tidak akan ditolak
oleh Allah Swt. Rasulullah Saw. bersabda:
“Sesungguhnya do’a orang
yang berpuasa ketika berbuka tidaklah tertolak” (H.R. Ibnu Majah; hasan).
Rasulullah Saw. Juga bersabda dalam hadits yang lain:
“Ada tiga orang yang do’anya tidak ditolak: (1) Pemimpin
yang adil; (2) Orang yang berpuasa ketika dia berbuka; (3) Do’a orang yang
terdzolimi” (H.R. Tirmidzi No. 2526 dan Ibnu Hibban 16/396; shahih).
Saat berbuka merupakan waktu terkabulnya do’a. Hal
tersebut dikarenakan saat itu orang yang berpuasa telah menyelesaikan ibadahnya
dalam keadaan tunduk dan merendahkan diri (Tuhfatul Ahwadzi, 7:194).
2.
Sesuai Sunnah Rasulullah Saw.
Menyegerakan berbuka puasa merupakan
sunnah yang dianjurkan oleh Rasulullah Saw. Sebagaimana yang telah dijelaskan
dalam sebuah hadits, bahwa Rasulullah Saw. Bersabda:
“Ummatku akan senantiasa berada di
atas sunnahku (ajaranku) selama tidak menunggu munculnya bintang untuk berbuka
puasa” (H.R. Ibnu Hibban 8/277 dan Ibnu Khuzaimah 3/275: sanad shahih).
3.
Senantiasa berada dalam
Kebaikan
Apabila kita mau menyegerakan berbuka, maka Rasulullah
Saw. Mensabdakan dalam hadits, bahwa kita akan senantiasa berada
dalam kebaikan. Sebagaimana Sabda Beliau Saw.:
“Manusia akan senantiasa berada dalam kebaikan selama
mereka menyegerakan berbuka” (H.R. Bukhari, No. 1957 dan Muslim, No. 1098).
4.
Sebagai Bentuk Kesyukuran
Membaca do’a sebelum makan merupakan salah satu bentuk
syukur agar hidangan yang kita santap mendapatkan berkah dari Allah Swt.
Sesederhana membaca Basmallah. Sebagaimana Sabda Rasulullah Saw.
Dari Wahsyi bin Harb dari ayahnya dari kakeknya, bahwa
para sahabat Nabi Saw. Berkata,
“Wahai Rasulullah, sesungguhnya kami makan dan tidak
merasa kenyang?” Beliau bersabda: “Kemungkinan kalian makan sendiri-sendiri”.
Mereka menjawab, “Ya”. Beliau bersabda: “Hendaknya kalian makan secara
bersama-sama, dan sebutlah nama Allah, maka kalian akan diberi berkah padanya”
(H.R. Abu Daud, No. 3764: hasan).
5.
Memperoleh Ridha Allah Swt.
Salah satu keutamaan berbuka puasa adalah mampu mengantarkan
kita pada ridha Allah Swt. Allah Swt. Lebih menyukai orang yang menyegerakan
berbuka. Hal ini juga dijelaskan oleh Imam Nawani dalam kitabnya, yakni
Riyadhus Shalihin.
Beliau mengatakan, jika ingin mendapat cinta dan ridha
dari Allah Swt., maka kita harus menyegerakan berbuka puasa sebagaimana yang
dicontohkan oleh Rasulullah Saw. Allah Swt. berfirman dalam hadits qudsi,
“Hamba-Ku yang paling aku cintai adalah hambaku yang menyegerakan berbuka”
(H.R. Tirmidzi).
Demikian pembahasan mengenai keutamaan membaca do’a buka
puasa dan juga menyegerakan berbuka. Semoga kita diberikan kemudahan untuk
mengamalkannya dan mendapatkan keutamaan-keutamaannya tersebut. Wallaahu a’lam
bish-showaab.